12 Jan 2011

HandWriting "habis manis sepah dibuang"

Bismillahirrahmanirrahim
Teman-temanku bolehkah kita berubah menjadi lebih baik, lebih bagus dari sebelumnya? tentu saja boleh yak... (sebuah pertanyaan yang terlalu sangat sangat mudah sekali untuk dijawab)

Perubahan ke arah yang lebih baik tersebut bisa kita peroleh dari mana saja, terutama di saat kita "merantau". Arti kata "merantau" disini bukan melulu diartikan pergi ke tempat yang jauh. "Merantau" ketika kita pergi keluar rumah, ke desa sebelah, pergi ke mana pun dimana tempat tersebut adalah tempat yang baru bagi kita (entah jauh/dekat).

Menurut saya pribadi, seseorang akan mendapat pelajaran yang lebih ketika ia berada di luar lingkungan asalnya. Sesuai dengan pendapat Imam Syafi'i yang menganjurkan manusia yang ingin mencari ilmu untuk keluar dari lingkungan asalnya.


Dengan mengembara atau merantau tadi, seseorang mendapatkan ilmu dan pengalaman dimana hal tersebut akan membuat dia menjadi lebih baik. Namun, yang ingin saya tekankan disini adalah tentang Kesombongan dan sikap "sok" *ngga nyambung banget ya

Ok teman-temanku, para pembaca...to the point...
"Janganlah sekali-kali kau merasa tinggi saat kau kembali ke lingkungan asalmu setelah kau mendapatkan banyak sesuatu di luar sana"
Astaghfirullahaladzim, Naudzubillah min dzalik...
Ilmu dan pengalaman yang kita dapatkan adalah untuk kita bagikan dan amalkan untuk kemaslahatan umat bukan untuk kita sombongkan, dan dibangga-banggakan.

Untuk diri saya dan para pembaca semua...
ada petuah...
"Pergunakanlah ilmu yang sudah berdiri tegak dalam jiwamu untuk membangun sesuatu yang belum tebangun"
"Pertahankan selalu hal positif walau sekecil apapun yang pernah kau dapatkan, tambah dan terus tambah"

LAKSANAKAN FILOSOFI PADI!!!

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Facebook

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Facebook Themes